Rekomendasi HP Gaming 2024, Chipset Ngebut RAM Super Lega

Apa saja HP Gaming 2024 yang siap buat main game dengan setting graphics rata kanan?

Di era digital yang semakin maju ini, ponsel gaming telah menjadi salah satu perangkat yang tak terpisahkan bagi para penggemar game di seluruh dunia.

Dengan performa yang semakin canggih dan fitur yang kian inovatif, ponsel gaming menawarkan pengalaman bermain yang setara, bahkan melebihi konsol tradisional. Perangkat ini didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan para gamer modern yang menuntut frame rate tinggi dan tampilan yang smooth.

Ponsel gaming memang identik dengan performa tinggi, yang membutuhkan chipset canggih ala ponsel flagship. Tapi tidak semua ponsel gaming harus ditebus dengan harga selangit, kok! Simak daftarnya di bawah ini!

1. Asus ROG 8 Pro

Bicara HP gaming, Asus ROG bisa dipastikan ada di urutan paling atas. Generasi terbaru ROG Phone, Asus ROG 8 Pro ini memang memiliki spesifikasi, fitur, dan kelengkapan yang membuatnya pantas untuk berada pada urutan paling atas.

Upgrade terbaru HP ROG ini juga membuat ponsel gaming yang terkenal besar jadi lebih ramah untuk penggunaan sehari-hari.

Spesifikasi Asus ROG Phone 8 Pro

• display: 6.78 inches, LTPO AMOLED (1080 x 2400 pixels) 165Hz, HDR10, 1600 nits (HBM), 2500 nits (peak)
• dimensi: 163.8 x 76.8 x 8.9 mm (225 g)
• chipset: Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 (4 nm) dengan Adreno 750
• OS/UI: Android 14
• RAM/Storage: 16GB/512GB, 24GB/1TB
• Kamera
  Kamera Belakang: 50MP (wide), 32MP (telephoto), 13MP (ultrawide)
  Kamera Selfie: 32 MP(wide)
• Baterai: 5500 mAh, charger 65W
• Harga: Rp 14.999.000 (16/512 GB)

Ada juga penambahan Qi Wireless Charging di ROG Phone 8. Ponsel ini juga disertifikasi untuk perlindungan terhadap air IP68, menjadikannya ponsel “gaming” pertama yang mengantongi sertifikasi tersebut.

Desain ROG yang paling ramping hingga saat ini dengan daya tarik utama. Bezel yang lebih ramping dan bodi yang jauh lebih ringkas untuk diagonal layar yang sama.

ROG Phone 8 Pro juga hadir dengan paket AeroActive Cooler X dan salah satu kotak over-the-top khas Asus.

Layar AMOLED 10-bit, HDR10+, dengan refresh rate 165Hz, dan kini dengan kecerahan hingga 2500 nits. Ponsel ini juga dilengkapi dengan teknologi LTPO dan refresh rate adaptif antara 1Hz dan 120Hz.

ROG Phone 8 Pro masih merupakan monster gaming dengan perangkat keras yang sangat baik dan perangkat lunak yang bisa dibilang terdepan di industri untuk memastikan pengalaman bermain game terbaik di luar sana.

2. Nubia Red Magic 9 Pro

Red Magic 9 Pro adalah smartphone gaming yang mumpuni dengan banyak fitur gaming yang berguna, desain yang luar biasa, dan mungkin salah satu yang terbaik, jika bukan yang terbaik, rasio harga/kinerja yang ada di pasaran saat ini.

Ini bukan hanya pilihan Snapdragon 8 Gen 3 yang terjangkau, tetapi juga menawarkan daya tahan baterai yang luar biasa (bahkan lebih baik dari sebelumnya), pengisian daya yang cukup cepat, dan seperangkat speaker stereo yang hebat.

Spesifikasi Nubia Red Magic 9 Pro

• display: 6.8 inches, AMOLED, 120Hz, 1600 nits (peak)
• dimensi: 164 x 76.4 x 8.9 mm (229 g)
• chipset: Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 (4 nm), dengan Adreno 750
• OS/UI: Android 14, Redmagic OS 9
• RAM/Storage: 8GB/256GB, 12GB/256GB, 12GB/512GB, 16GB/512GB
• Kamera:
  Kamera Belakang: 50 MP (wide), 50 MP (ultrawide), 2 MP (macro)
  Kamera Selfie: 16 MP (wide)
• Baterai: 6500 mAh, charger 80W
• Harga: Rp 11 jutaan – Rp 14 jutaan

Ponsel inii memiliki desain datar dan premium yang unik. Dilengkapi dengan panel OLED 120Hz yang besar dan cepat, kamera selfie nya tidak mencolok.

Namun, sulit untuk melupakan fakta bahwa ini adalah ponsel Red Magic pertama yang mengalami panas berlebih saat digunakan dalam waktu lama. Jadi, siap-siap gunakan cooler atau bermain di ruangan di AC untuk bermain game dalam jangka waktu yang lama.

3. Black Shark 5 Pro 5G

Seri gaming Black Shark dari Xiaomi telah hadir cukup lama dan telah mengukir reputasi yang baik untuk dirinya sendiri.

Black Shark 5 Pro adalah peningkatan berulang daripada peningkatan besar dari Black Shark 4 Pro, dan ini juga bukan peningkatan langsung. Snapdragon 8 Gen 1 disematkan dalam ponsel ini. Sayangnya, ada pengorbanan dalam kenyamanan karena bodi yang panas.

Spesifikasi Black Shark 5 Pro 5G

• display: 6.67 inches, OLED (1080 x 2400 pixels) 144Hz, HDR10+
• dimensi: 163.9 x 76.5 x 9.5 mm (220 g)
• chipset: Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 (4 nm) dengan Adreno 730
• OS/UI: Android 12, Joy UI 13
• RAM/Storage: 8GB/128GB, 8GB/256GB, 12GB/256GB, 16GB/512GB
• Kamera:
  Kamera Belakang: 108 MP (wide), 13 MP (ultrawide), 5 MP (telephoto macro)
  Kamera Selfie: 16 MP (wide)
• Baterai: 4650 mAh, charger 120W
• Harga: Rp 19.000.000.- (12/256GB)

Dua ruang uap raksasa menjaga chipset yang kuat ini tetap dingin dengan membuang semua panas langsung ke telapak tangan pengguna dengan cara yang sangat tidak nyaman.

Yang speial dari ponsel ini adalah haptic feedback yang luar biasa. Efek getaran ketika bermain game ini membuat aktifitas gaming jadi lebih immersif.

Selanjutnya, layarnya kini menawarkan warna 10-bit dengan tetap mempertahankan fitur unggulan lainnya seperti refresh rate 144Hz dan dukungan HDR10+.

4. Lenovo Legion Y90

Lenovo enggak main-main dalam meracik ponsel gamingnya. Terbukti, meski dirilis 2 tahun lalu ponsel gaming ini masih perkasa untuk menghadapi ponsel gaming keluaran terbaru.

Lenovo benar-benar melakukan riset terbaiknya untuk memastikan ponsel ini tidak overheat dalam penggunaan gaming dengan memastikan heat-dissipation yang terbaik.

Spesifikasi Lenovo Legion Y90

• display: 6.92 inches, AMOLED (1080 x 2460 pixels) 144Hz, HDR10+, 1300 nits (peak)
• dimensi: 177 x 78.4 x 10.1 mm (252 g)
• chipset: Qualcomm SM8450 Snapdragon 8 Gen 1 (4 nm) dengan Adreno 730
• OS/UI: Android 12, ZUI 13
• RAM/Storage: 12GB/256GB, 16GB/256GB, 18GB/640GB
• Kamera
  Kamera Belakang: 64 MP (wide), 13 MP (ultrawide)
  Kamera Selfie: 16 MP
• Baterai: 5600 mAh, charger 68 W
• Harga:
  – Rp10.500.000 (12/256GB)
  – Rp14.200.000 (16/256Gb)

Soal desain, mungkin tidak ada LED Matrix, tapi penempatan kamera di tengah-tengah body memastikan tangan tidak menyenggol kamera yang mungkin mengganggu ketika sedang bermain game.

Tidak hanya peletakan kameranya yang membuat ponsel ini memang diciptakan untuk layout horizontal, tetapi juga posisi exhaust fan serta tersedianya port charging yang berada pada tengah-tengah sisi memanjang ponsel.

Dengan begitu, ketika menggenggam ponsel ini dengan dua tangan, tidak ada udara panas maupun kabel USB yang bakal mengganggu aktivitas gaming.

5. OnePlus 12R

Lembar spesifikasi OnePlus 12R sudah mengungkapkan beberapa kelemahan utamanya. Kurangnya pengisian daya nirkabel dan peringkat IP yang tidak menjanjikan ketahanan terhadap perendaman mungkin akan mendiskualifikasi produk ini untuk beberapa pembeli potensial.

Ponsel ini memiliki sistem kamera dengan fitur ultrawide yang biasa-biasa saja dan tidak memiliki unit zoom – itulah titik lemah yang mudah dieksploitasi oleh para pesaing. Tapi bicara soal performa untuk gaming, ponsel ini bisa Anda andalkan.

Spesifikasi OnePlus 12R

• display: 6.78 inches, LTPO4 AMOLED (1264 x 2780 pixels) 120Hz, HDR10+, Dolby Vision, 1600 nits (HBM), 4500 nits (peak)
• dimensi: 163.3 x 75.3 x 8.8 mm (207 g)
• chipset: Qualcomm SM8550-AB Snapdragon 8 Gen 2 (4 nm), dengan Adreno 740
• OS/UI: Android 14, OxygenOS 14
• RAM/Storage: 8GB/128GB, 8GB/256GB, 12GB/256GB, 16GB/256GB
• Kamera
  Kamera Belakang: 50 MP(wide), 8 MP (ultrawide), 2 MP (macro)
  Kamera Selfie: 16 MP (wide)
• Baterai: 5500 mAh, charger 100W
• Harga
  – Rp8.999.000 (12/256)
  – Rp10.199.000 (16/512)
  – Rp11.499.000 (16/1TB)

Ponsel ini memiliki performa yang luar biasa dengan penanganan beban berkelanjutan yang solid.

Tidak ketinggalan, tampilannya juga luar biasa, apalagi dengan Dolby Vision warna yang dihasilkan membuat pengalaman bermain game jadi lebih menyenangkan.

Jika Anda tidak terlalu peduli dengan video. Ditambah lagi dengan tampilan yang luar biasa, daya tahan baterai yang terdepan di kelasnya, dan kecepatan pengisian daya yang juga termasuk yang terbaik (di kelas mana pun), dan 12R tidak terlihat terlalu buruk, dengan segala pertimbangan.

6. POCO X6 Pro

X Pro terbaru dilengkapi dengan chipset Mediatek yang kuat, layar OLED yang cerah, dan pengisian daya cepat, serta dilengkapi dengan HyperOS baru Xiaomi di atas Android 14.

OLED 6,67 inci dengan kecerahan hingga 1.200 nits (bahkan 1.800, dalam beberapa kasus), dukungan Dolby Vision, dan resolusi yang lebih tinggi dari rata-rata. Dimensity 8300 Ultra yang mendukung Poco berada di perbatasan antara silikon kelas menengah dan unggulan, dan menjanjikan kinerja yang luar biasa.

Spesifikasi POCO X6 Pro

• display: 6.67 inches, AMOLED, (1220 x 2712 pixels), 120Hz, HDR10+, Dolby Vision, 500 nits (typ), 1800 nits (peak)
• dimensi: 160.5 x 74.3 x 8.3 mm (190 g)
• chipset: Mediatek Dimensity 8300 Ultra (4 nm), dengan Mali G615-MC6
• OS/UI: Android 14, HyperOS
• RAM/Storage: 8GB/256GB, 12GB/256GB, 12GB/512GB
• Kamera
  Kamera Belakang: 64 MP (wide), 8 MP (ultrawide), 2 MP (macro)
  Kamera Selfie: 16 MP (wide)
• Baterai: 5000 mAh, charger 67 W
• Harga: Rp4.999.000 (12/512)

X6 Pro ditenagai oleh Dimensity 8300-Ultra – chip Mediatek yang dibangun di atas proses 4nm yang sejauh ini tampak eksklusif untuk X6 Pro dan kembarannya, Redmi K70E.

Nilai jual utama untuk X6 Pro adalah chipset ini memiliki kekuatan yang cukup besar dan benar-benar hadir dalam sebuah paket yang bukan hanya satu trik.

Ada juga evolusi dari MIUI menjadi HyperOS yang sedikit lebih baik. Sementara itu, perangkat keras kamera yang sebagian besar biasa-biasa saja, menghasilkan foto-foto yang sangat bagus, dengan kemampuan pemotretan dalam kondisi minim cahaya yang tidak boleh diabaikan.

7. Realme 13 Pro+

13 Pro+ unggul dalam daya tahan, mengisi daya dengan cepat, dan memiliki layar yang sangat cerah. Ponsel ini juga cukup kedap air.

Realme 13 Pro+ menjalankan Android 14 saat ini, ditambah dengan Realme UI 5.0 buatan sendiri, yang secara praktis identik dengan ColorOS 14 milik Oppo dan OxygenOS 14 milik OnePlus.

Spesifikasi Realme 13 Pro+

• display: 6.7 inches, AMOLED, (1080 x 2412 pixels) 120Hz, 600 nits (typ), 1200 nits (HBM), 2000 nits (peak)
• dimensi: 161.3 x 73.9 x 8.2 or 8.4 mm (185.5 g or 190 g)
• chipset: Qualcomm Snapdragon 7s Gen 2 (4 nm)
• OS/UI: Android 14, Realme UI 5.0
• RAM/Storage: 8GB/256GB, 12GB/256GB, 12GB/512GB
• Kamera
  Kamera Belakang: 50 MP (wide), 50 MP (periscope telephoto), 8 MP (ultrawide)
  Kamera Selfie: Selfie: 32 MP (wide)
• Baterai: 5200 mAh, charger 80W
• Harga: Rp6.999.000 (12/512)

Sama seperti model sebelumnya, Realme 13 Pro+ memiliki Snapdragon 7s Gen 2 di jantungnya. Chipset Qualcomm diproduksi dengan proses 4nm dan peringkatnya sedikit lebih tinggi daripada SD 6 Gen 1, tetapi tidak sekuat 7+ Gen 2 atau bahkan 7 Gen 1 yang asli.

SD7s Gen 2 menggunakan GPU Adreno 710, yang pertama kali digunakan pada Snapdragon 6 Gen 1 SoC. Ini terdaftar untuk mendukung resolusi FHD+ pada 144 Hz.

Jenis RAM-nya adalah LPDDR4X dan penyimpanannya adalah UFS 3.1, Realme 13 Pro+ menangani beban yang lama dengan cukup baik. CPU tampaknya dapat mempertahankan setidaknya sekitar 70% dari kinerja maksimumnya

Akhir Kata

Perkembangan ponsel gaming mencerminkan betapa pesatnya dunia teknologi dan hiburan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan para pengguna yang semakin dinamis.

Dengan berbagai pilihan yang tersedia di pasaran, gamer memiliki kebebasan untuk menentukan perangkat yang paling sesuai dengan gaya bermain dan anggaran mereka.

Transformasi ini tidak hanya meningkatkan kualitas pengalaman bermain, tetapi juga membuka peluang baru dalam komunitas gaming yang semakin berkembang.

Teknologi ada untuk Anda, dan dengan ponsel gaming yang tepat, batasan hanya sejauh imajinasi Anda melangkah. Selamat bermain dan sampai jumpa di medan permainan berikutnya!

Kamu bisa meninggalkan komentar dan memberikan masukan di kolom komentar. Yuk, baca artikel menarik lainnya di pintartekno.id seputar Phone atau artikel lainnya dari Hanif Mufid. Untuk informasi lebih lanjut atau ada keperluan sesuatu silahkan hubungi kami via admin@pintartekno.id