Warga +62 mungkin banyak yang mulai penasaran apa itu Snapchat dan cara menggunakannya.
Dulunya, Snapchat pernah ditawar untuk diakuisisi oleh Facebook (2013) dan Google (2016) namun ditolak pendirinya.
Kemudian di tahun 2014 penggunanya melonjak drastis. Data Statista menunjukkan, hingga kuartal 2 tahun 2022 ini, pengguna harian Snapchat mencapai 347 juta.
Ya, di luar negeri, banyak orang yang sudah menggunakannya. Jadi, jangan sampai kamu ketinggalan tren aplikasi ini, ya! Yuk, ketahui apa itu Snapchat.
A. Apa itu Snapchat dan Cara Menggunakannya?
Awal Januari 2022, Snapchat menduduki peringkat 12 dari 17 media sosial paling populer di dunia berdasarkan data yang dipublikasikan Statista.
Mungkin bagi yang baru mengenal Snapchat berpikir bahwa aplikasi ini seperti TikTok. Namun sebenarnya Snapchat berbeda.
Snapchat adalah aplikasi untuk pengirim pesan di mana pesan tersebut hanya dapat dilihat dalam jangka waktu terbatas oleh penerimanya.
Opsi batas waktu pesan yang disediakan oleh Snapchat adalah; 1.) setelah membaca langsung hilang, atau 2.) setelah 24 jam baru hilang.
Cara menggunakan Snapchat mudah, asalkan kamu mengunduh aplikasinya terlebih dulu, kemudian daftar untuk membuat akunnya.
Namun saat ini, Snapchat sudah memiliki banyak fitur tambahan. Sehingga ketika pengguna membuka aplikasi tersebut, halaman awal Snapchat langsung menuju fitur More Lenses.
Fitur âMore Lensesâ ini mirip dengan cara membuat video di TikTok. Namun, bedanya di Snapchat, video atau lagu tidak bisa dipotong seperti cara memotong lagu di TikTok.
Bahkan, saat ini pengguna sudah bisa membuat avatar kartun 3D mereka sendiri yang identik dengan dirinya.
Penjelasan lebih detail terkait fitur Snapchat kami ulas di bawah.
Eits, tapi sebelum masuk ke fitur Snapchat dan cara menggunakannya, nggak dosa, kok, mempelajari sejarah perjalanan Snapchat. Soalnya menarik banget, loh, sobat Pintek!
B. Snapchat dan Sejarah Singkatnya
Aplikasi buatan mahasiswa Stanford University ini awalnya bernama Picaboo. Kemudian di akhir tahun 2012 baru mengganti namanya menjadi Snapchat.
Pergantian nama tersebut menjadi sinyal bahwa Snapchat akan lebih serius lagi dalam mengembangkan aplikasinya.
Baca Juga
Tak selang lama, di awal tahun 2013, Snapchat memperoleh pendanaan series A sebesar 13.5 dolar AS.
Sejak pendanaan itu, pertumbuhan Snapchat meningkat dari segi pengguna. Fitur dan desain produknya pun semakin inovatif.
Kemudian Snapchat perlahan bertransformasi dengan berbagai fitur seperti Discover dan Lenses yang disebut Filters.
Tak puas, Snapchat lalu meluncurkan Snapstreaks pada bulan Maret 2016. Kemudian di tahun yang sama bulan Juli, Snapchat membuat fitur Memories dan Bitmojis.
Sempat mengalami sedikit penurunan sebanyak 2% di tahun 2018, menurut The Guardian, penurunan pengguna Snapchat di tahun 2018 dikarenakan kontroversi redesain.
Sehingga pengguna Snapchat merasa kesulitan saat melakukan aktivitas di Snapchat. Namun masalah tersebut langsung ditangani oleh Snapchat.
Hasilnya, pengguna harian Snapchat secara dramatis mulai naik lagi di tahun 2019.
Cerita sejarah tentang Snapchat sampai sini dulu, ya. Kalau kamu tertarik kami bahas lebih lanjut, tulis di kolom komentar, ya!
C. Fitur Snapchat dan Cara Menggunakannya
Sebelum menggunakan Snapchat, baiknya download dulu aplikasinya melalui Google Play Store atau Apple Store. Jika sudah, pahami beberapa fitur berikut dan cara menggunakan Snapchat:
1. Snap
Snap adalah foto atau video yang dapat dikirim ke teman dalam aplikasi Snapchat. Panjang video maksimal adalah 60 detik yang juga dikenal sebagai Long Snap.
Pesan, foto atau video yang dikirim secara personal tersebut akan otomatis dihapus setelah dilihat oleh penerima pesannya.
Jadi, apabila ada pertanyaan apakah Snap di Snapchat bisa dilihat orang lain, jawabannya tidak bisa. Karena Snap merupakan pesan antar pribadi.
Snap adalah fitur yang sudah ada sejak kemunculan Snapchat.
Untuk melakukan Snap, silakan ambil video atau foto di Snapchat > klik Next > kirim ke teman dan selesai.
2. Stories
Stories adalah Snap yang bisa langsung dibagikan ke semua teman di Snapchat. Seperti di Instagram dan WhatsApp, Stories akan hilang setelah 24 jam tayang.
Namun pengguna bisa menyimpan Stories dengan cara mengunduh dan menyimpannya ke galeri atau menyimpannya di fitur Memories.
Fitur Stories ini sudah diluncurkan sejak 2012, dan menjadi pelopor...