{"id":23698,"date":"2024-02-28T09:58:00","date_gmt":"2024-02-28T02:58:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pintartekno.id\/?p=23698"},"modified":"2024-03-23T16:26:39","modified_gmt":"2024-03-23T09:26:39","slug":"thermal-paste-terbaik","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pintartekno.id\/thermal-paste-terbaik\/","title":{"rendered":"Thermal Paste Terbaik 2024, Pilih Yang Biasa atau Liquid Metal?"},"content":{"rendered":"\n

Ketika ingin membersihkan dan mengaplikasikan kembali pasta, atau ingin merakit komputer, thermal paste terbaik 2024 siap memberikan performa optimal untuk rig Anda.<\/p>\n\n\n\n

Baik untuk processors maupun graphcis card, penggantian thermal paste segar mampu memulihkan performa dengan mengembalikan kemampuan penghantaran panas yang kemabli seperti baru.<\/p>\n\n\n\n

Seiring dengan berkembangnya teknologi, semakin banyak pabrikan menggunakan liquid metal sebagai thermal paste standarnya. Namun apakah Anda bersedia untuk menggunakan thermal paste yang merepotkan ini?<\/p>\n\n\n\n

1. Thermal Grizzly Conductonaut<\/h2>\n\n\n\n

Bagi yang mengikuti post kami sebelumnya, pasti sudah tahukan jika Asus ROG Flow X13 2023<\/a><\/strong> menggunakan liquid metal ini sebagai thermal paste nya.<\/p>\n\n\n\n

Liquid metal memang terbukti memiliki konduktivitas yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan thermal paste konvensional. Bagaimana tidak, Thermal Grizzly Conductonaut memiliki thermal conductivity sekitar 73 W\/mK.<\/p>\n\n\n\n

Angka ini menunjukkan bahwa liquid metal memiliki daya penghantaran panas yang jauh lebih baik daripada thermal paste biasa yang umumnya memiliki thermal conductivity antara 5 hingga 15 W\/mK.<\/p>\n\n\n

\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n

Keuntungan lainnya adalah liquid metal tidak mengering atau terdegradasi, sehingga lebih awt untuk jangka waktu yang lama tanpa penurunan performa.<\/p>\n\n\n\n

Terdengar sebagai alternatif sempurna untuk overclocker, gamer, atau profesional yang kerap menguras performa PC nya.<\/p>\n\n\n

\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n

Namun, semua keuntungan ini bukan tanpa kekurangan. Selain harganya yang sedikit lebih mahal, cara pengapliaksiannya juga lebih rumit. Ini karena sifat logam pada liquid metal yang mampu menghantarkan listrik.<\/p>\n\n\n\n

Sifat konduktif ini bisa menyebabkan korsleting dan kerusakan jika sampai bersentuhan dengan jalur listrik. Karenanya, ada treatment tambahan ketika mengaplikasikan liquid metal agar tidak bocor dan membuatnya bersentuhan dengan jalur elektronik.<\/p>\n\n\n\n

Jadi meski ini merupakan thermal paste terbaik, namun kurang direkomendasikan untuk pengguna umum.<\/p>\n\n\n\n

2. Thermal Grizzly Kryonaut<\/h2>\n\n\n\n

Masih dari pabrikan yang mirip, Thermal Grizzly juga terkenal dengan versi thermal paste konvensionalnya. Thermal paste ini banyak direkomendasikan oleh influencer kenamaan seperti Linus Tech Tips, JayzTwoCEnts, Gamers Nexus, Bitwit, Paul’s Hardware, dan masih banyak lagi.<\/p>\n\n\n

\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n

Thermal Grizzly Kryonaut dianggap sebagai salah satu pasta termal terbaik yang tersedia karena konduktivitas termal yang sangat baik, daya tahan jangka panjang, dan sifat non-konduktif.<\/p>\n\n\n\n

Kryonaut menggunakan struktur khusus yang menghentikan proses pengeringan pada suhu hingga 80 ° C dan mencakup partikel nano-aluminium dan seng-oksida untuk bersenyawa secara optimal, mencapai perpindahan panas yang luar biasa<\/p>\n\n\n\n

3. Cooler Master CryoFuze Violet<\/h2>\n\n\n\n

Kali ini dari pabrikan pendingin kenamaan Cooler Master, seri CryoFuze Violet melengkapi thermal paste nya. Setelah sebelumnya sukses dengan Cooler Master MasterGel Pro V2, pabrikan pendingin ini meracik pasta dengan formulasi baru.<\/p>\n\n\n

\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n

Yang membuatnya unik, thermal paste ini memiliki warna violet, warna khas Cooler Master. Performa pasta ini juga tidak bisa dipandang sebelah mata.<\/p>\n\n\n\n

Memiliki konduktivitas termal yang luar biasa yaitu 12,6W\/mK, CyroFuze Violet memungkinkan perpindahan panas yang efisien. Kisaran suhu kerjanya juga luas dari -50 hingga 240 ℃, memastikan keandalan dalam berbagai kondisi.<\/p>\n\n\n\n

Dan tidak kalah penting, viskositasnya cukup seimbang tidak terlalu kental ataupun cair, membuatnya mudah diaplikasikan.<\/p>\n\n\n\n

Singkatnya, Cooler Master CryoFuze Violet menonjol karena konduktivitas termalnya yang tinggi, stabilitas suhu, sifat non-korosif, dan kemudahan pengaplikasiannya, menjadikannya pilihan yang dapat diandalkan untuk pembuangan panas yang efisien dalam berbagai sistem.<\/p>\n\n\n\n

4. Arctic MX 6<\/h2>\n\n\n\n

Bagi yang sudah lama berkecimpung dengan dunia rakit PC, pasti sudah familiar dnegan brand yang satu ini. Setelah sebelumnya tenar dengan thermal paste Arctic MX-4 dan Arctic MX-5 yang memiliki price to value yang tak terbantahkan, seri terbarunya memiliki performa yang lebih mantab.<\/p>\n\n\n

\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n

MX-6 menawarkan konduktivitas termal yang lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya, MX-4 dan MX-5, sehingga menghasilkan resistansi termal yang lebih rendah.<\/p>\n\n\n\n

Kinerja jangka panjang karena sifatnya yang tidak mengering dan tidak berdarah, memastikan operasi yang stabil dari waktu ke waktu<\/p>\n\n\n\n

Pasta hadir dalam viskositas optimal untuk berbagai aplikasi, mencegah kebocoran dan memastikan aplikasi yang mudah.<\/p>\n\n\n\n

Cocok untuk berbagai aplikasi, termasuk skenario pendinginan direct-die untuk GPU, menawarkan fleksibilitas dalam solusi pendinginan.<\/p>\n\n\n\n

5. DeepCool Z10<\/h2>\n\n\n\n

Pabrikan yang juga terkenal dengan Cooler berkinerja tingginya ini juga memiliki thermal paste yang cukup banyak direkomendasikan, mulai dari DeepCool Z3, DeepCool Z5, DeepCool Z9, dan DeepCool Z10.<\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n
\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n

Sebagai thermal paste terbaru dari DeepCool, ada banyak pembaruan formulasi yang membuatnya sebagai thermal paste unggulan.<\/p>\n\n\n\n

Mulai dari thermal resistance yang hanya 0.08 cm²\/W, thermal conductivity 6.5W\/mK dan jangkauan suhu kerja antara -50°C hingga 200°C memastika thermal paste ini bisa diandalkan baik untuk CPU maupun GPU.<\/p>\n\n\n\n

Selain penghantaran panas yang baik, thermal paste ini juga memiliki kekentalan yang pas, membuatnya mudah diaplikasikan tanpa memberikan ruang udara.<\/p>\n\n\n\n

Keawetan juga mnejadi pertimbangan, terbukti thermal paste ini memiliki tingkat penguapan yang rendah.<\/p>\n\n\n\n

6. Kingpin kPX<\/h2>\n\n\n\n

Overclocking kerap kali mendorong kemampuan PC ke batas tertingginya, sehingga membutuhkan pendinginan yang optimal.<\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n
\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n

Salah satu maestro overclocker, Vince Lucido yang memilki nama alias kingpin ini meracik thermal paste yang mengedepankan performa, membuatnya cocok untuk meladeni panas yang tinggi ketika overclocking.<\/p>\n\n\n\n

Berbagai overclocker di seluruh dunia pun mengakui kehandalan thermal paste ini untuk berbagai macam overclocking, baik CPU dan GPU baik pendingin udara maupun watercooling.<\/p>\n\n\n\n

Menariknya lagi, thermal paste ini memiliki kinerja yang konsisten dan tidak mudah mengering untuk waktu yang lama.<\/p>\n\n\n\n

7. Noctua NT-H2<\/h2>\n\n\n\n

Brand yang identik dengan kipas berwarna krem dan coklat yang senyap ini juga menghadirkan thermal paste dengan performa tinggi.<\/p>\n\n\n\n

Formulasi baru yang menggunakan campuran partikel mikro oksida logam mampu menghadirkan thermal resistance yang lebih rendah dan mengurangi ketebalan kontak metal.<\/p>\n\n\n\n

Dalam pengujian internal standar Noctua pada berbagai platform dan beban panas, suhu yang lebih rendah hingga 2°C dapat dicapai.<\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n
\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n

FAQ<\/h2>\n\n\n
\n
\n
\n

Berapa kali harus ganti thermal paste?<\/h3>\n
\n\n

Umumnya thermal paste pada PC perlu diganti setahun atau dua tahun sekali. Namun ini juga bergantung pada intensitas pemakaian.<\/p>\n\n<\/div>\n<\/div>\n

\n

Apa yang terjadi jika thermal paste kering?<\/h3>\n
\n\n

Thermal paste yang sudah kering bisa membuat perpindahan panas dari processor ke heatsink terhambat, akibatnya processor bisa mengalami overheating.<\/p>\n\n<\/div>\n<\/div>\n

\n

Thermal paste dipasang dimana?<\/h3>\n
\n\n

Thermal paste umumnya dipasang pada processor dan graphics card sebagai kontak antara chip dengan heatsink.<\/p>\n\n<\/div>\n<\/div>\n

\n

Thermal paste terbuat dari apa?<\/h3>\n
\n\n

Thermal paste terbuat dari silikon dan mineral logam untuk menghasilkan komponen yang berisfat sebagai konduktor panas namun isolator listrik.<\/p>\n\n<\/div>\n<\/div>\n

\n

Berapakah suhu ideal saat CPU digunakan?<\/h3>\n
\n\n

Suhu CPU saat idle bisa beriksar antara 40-60. Sementara pada saat pekerjaan berat bisa mencapai 80. ketika menyentuh 99 umumnya processor akan secara otomatis melakukan shutdown.<\/p>\n\n<\/div>\n<\/div>\n<\/div>\n<\/div>\n\n\n

Akhir Kata<\/h2>\n\n\n\n

Itu dia beberapa rekoendasi Thermal paste terbaik yang cukup mudah didapatkan di Indonesia. Umumnya berbagai thermal paste branded sudah cukup baik untuk penggunaan antara satu hingga tiga tahun atau bahkan lebih.<\/p>\n\n\n\n

Anda juga bisa menggunakan liquid metal sebagai thermal paste, namun pengaplikasianya perlu lebih hati-hati. Karena jika liquid metal ini menyentuh komponen komponen elektronikdi motherboard, maka bisa menyebabkan arus pendek.<\/p>\n\n\n\n

Alternatif lainya bisa juga menggunakan thermal pad, misalnya Thermal Grizzly Carbonaut yang khusus digunakan untuk CPU, GPU, maupun IC pada motherboard.<\/p>\n\n\n\n

Thermal Paste mana yang menurut Anda terbaik? Jawab di kolom komentar, ya!<\/p>\n\n\n\n

Sampai bertemu di artikel Pintartekno berikutnya.<\/p>\n\n\n\n


\n\n\n\n

Kamu bisa meninggalkan komentar dan memberikan masukan di kolom komentar. Yuk, baca artikel menarik lainnya di pintartekno.id seputar PC&Laptop<\/a> atau artikel lainnya dari Hanif Mufid<\/a>. Untuk informasi lebih lanjut atau ada keperluan sesuatu silahkan hubungi kami via admin@pintartekno.id<\/em><\/p>\n\n\n\n


\n\n\n\n

<\/p>\n<\/body><\/html>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Ketika ingin membersihkan dan mengaplikasikan kembali pasta, atau ingin merakit komputer, thermal paste terbaik 2024 siap memberikan performa …<\/p>\n","protected":false},"author":9,"featured_media":23715,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"rank_math_lock_modified_date":false,"footnotes":"","spc_primary_category":0},"categories":[172],"tags":[881,1030],"acf":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23698"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/9"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=23698"}],"version-history":[{"count":6,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23698\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":23854,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23698\/revisions\/23854"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/23715"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=23698"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=23698"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pintartekno.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=23698"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}